Product Knowledge

4Life Transfer Factor dari  4Life Research USA
" Satu-satunya Nutrisi di Dunia yang mampu meningkatkan sistem imun hingga 437%, sekaligus  mencerdaskan dan menenangkan sistem imun "
Apa itu Tranfer Factor ?
Transfer Factor adalah “Molekul PENDIDIK Sistem Imun” (Immune IQ)
  • Bukan Vitamin, Mineral atau Herbal
  • Terdapat secara alami dalam susu pertama ibu (Kolostrum) - The Nature's First Supplement (Suplemen Pertama yang Alami)
  • Rangkaian molekul kecil perantara yang cerdas dan berisi informasi yang mendidik sistem pertahanan tubuh untuk mengenal, merespon dan mengingat bakteri atau virus yang masuk ke tubuh manusia.
  • Molekul TF diekstrak dari kolostrum (susu awal) sapi dan kuning telur ayam
  • Molekul TF tidak mengandung antibodi hewan (IgG) seperti yang terdapat di dalam kolostrum sapi
  • TF bersifat ‘non-species specific’ (sama fungsinya untuk manusia & hewan) sehingga tidak menimbulkan alergi pada manusia
  • TF tidak ada kadar toksik & efek samping
  • TF aman dikonsumsi oleh ibu hamil & semua usia termasuk lansia & bayi
Sejarah Transfer Factor
  • 1949 – Ditemukan oleh Dr. H Sherwood Lawrence
  • 1980’s – Penemuan Transfer Factor terbukti efektif dan cocok berasal dari sumber hewani
  • 1996 – David Lisonbee melakukan penelitian dan kajian lebih mendalam terhadap Transfer Factor
  • 1998 – David & Bianca Lisonbee mendirikan 4Life Research
  • Oct 2002 – 4Life mempatenkan metode mendapatkan transfer  factor dari kuning telur ayam
  • Maret 2005 – 4Life mempatenkan proses penggabungan transfer factor dari minimal dua jenis sumber berbeda
  • November 2005 – David Lisonbee menjadi penerima ke-26 penghargaan dunia Blokhina Award untuk keunggulan dalam bidang Ilmu Sistem Imun dari Federasi Rusia.
  • 2007 - 4Life menerima dokumentasi dari Pusat Anti-Doping Federal di Moskow untuk digunakan atlet Olimpiade Russia dalam latihan dan pertandingan.

4LIfe Transfer Factor e-xf™
Cara Kerja Molekul Transfer Factor
MEMBERI INFORMASI ke sistem imun sehingga sistem imun dapat mengenali rupa2 virus, bakteri, kuman, parasit, serta sel2 “rusak” seperti tumor & sel kanker
MERANGSANG sistem imun untuk menyerang musuh2 serta merekam informasinya agar tindakan dapat diambil dengan lebih cepat pada serangan berikutnya (immune stimulator)
MENENANGKAN sistem imun untuk kembali kepada status “siaga” apabila musuh2 telah dikalahkan (immune modulator)

Anak-Anak Juga menghadapi masalah Kesehatan yang Serius
  • Cancer lebih banyak membunuh Anak-Anak dari penyakit-penyakit lain. (Children’s Environmental Health Network, USA)
  • 70% dari anak2 antara umur 12-13 tahun sudah menunjukkan pengerasan urat jantung. (Bogalusa Heart Study, 1972 - 2005)
  • Diabetes Type 2 ditemukan pada lebih dari 45% kasus baru anak-anak, berbanding dengan kurang dari 4% dalam tahun 90’an (Institute of Medicine, USA)
Dalam Fungsi Peningkatan Daya Imun Untuk MENCEGAH PENYAKIT dan MEMPERCEPAT PROSES PENYEMBUHAN TRANSFER FACTOR adalah:
8   KALI  LEBIH KUAT DARI LINGZHI / GANO
10 KALI  LEBIH KUAT DARI ECHINACEA
15 KALI  LEBIH KUAT DARI CORDYCEPS
19 KALI  LEBIH KUAT DARI KOLOSTRUM / IgG
29 KALI  LEBIH KUAT DARI NONI & ALOE VERA
30 KALI  LEBIH KUAT DARI GINSENG, SPIRULINA, ROYAL JELLY, CHLORELLA, ALFALFA, GREEN TEA, WHEAT GRASS, GINKGO, CHLOROPHYL, GOTU KOLA, BEE PROPOLIS, GRAPE SEED, MACA, dll.
Sumber: Jeunesse Inc. - Institute of Longevity Medicine, California, USA

Pandangan Pakar sains dan Kedokteran tentang Transfer Factor
  • Disebut "Miracle Molecule" oleh Jurnal Kedokteran Woodland Health Report, USA dan menjadi artikel utama dalam majalah  Total Health for Longevity USA
  • Menjadi pembahasan penting dalam A Guide to Transfer Factors & Imunne System Health "Helping the Body Health Itself by Strengthening Cell-Mediated Immunity" by Aaron White, Ph.D
Transfer Factor sangat baik dikomsumsi oleh :
  • Anak-anak
  • Remaja
  • Orang Tua
  • Usia Lanjut dan
  • Olah Ragawan

0 komentar:

Posting Komentar