Pengertian Transfer Factor

TRANSFER FACTOR bukan Vitamin, Mineral, Herbal, Enzym, Kolostrum, Hormon, Steroid, Cell Food, Obat, Batu Energi, Magnet, Juice yang dispesialisasi ataupun SUPPLEMEN LAIN YANG ANDA KENAL SAAT INI.

Transfer factor adalah molekul INFORMASI yg mengajarkan sistem kekebalan tubuh kita cara melihat dan mengenali ancaman dan hal hal yg menjadi penyakit didalam tubuh dan mengarahkan sistem kekebalan sel sel pembunuh alami untuk menyerang dan meleyapkan sel KANKER, VIRUS, BAKTERI, PARASIT.

Transfer factor terbukti secara klinis di AMERICA efektif membantu proses penyembuhan :
Kanker, Tumor, Prostat, Hepatitis, prostat, Jantung, Autis, Gagal Ginjal, Diabetes, stroke, Rematik, Alergi, Asma, Sinusitis, psoriasis, sinusitis, diabetes, Infeksi, Lupus, HIV /AIDS, penyakit kulit, autoimun,TBC,sirosis dll.

Transfer factor hadir setelah 50 tahun penelitian oleh para ilmuan dan telah menghabiskan biaya lebih dari US$40 juta oleh para ilmuan lebih dari 60 negara. Transfer factor terdaftar didalam buku rujukan dokter di USA dari tahun 2003-sekarang. Lebih dari 3500 jurnal uji klinis dari 60 negara dihasilkan untuk membuktikan kekuatan transfer faktor.

Dalam fungsi meningkatkan sistem imun, 4Life Transfer Factor adalah :

• 30 kali lebih efektif dari Royal Jelly,Spirulina,Ginseng,Gamat,Propolis,Green Tea,Wheat Grass dan Ginko
• 29 kali lebih efektif dari Noni dan Aloe Vera
• 19 kali lebih efektif dari Susu Awal Sapi/Kolostrum
• 15 kali lebih efektif dari Cordyceps
• 10 kali lebih efektif dari Shitake dan Echinaceae
• 8 kali lebih efektif dari Lingzhi, Ganoderma dan IP6

(Sumber : The Russian Academy of Medical Science (RAMS) & The Institute of Longevity Medicine, California, USA )

Transfer Factor memberikan kepintaran kepada sistim kekebalan dalam 3 cara penting :

• MENGANTAR INFORMASI ke sel-sel imun (Sel NK ) untuk dapat mengenali rupa-rupa virus, bakteri, kuman, parasit, serta sel-sel " Rusak" seperti fibroid, tumor, & sel kanker.
• MERANGSANG sistim kekebalan tubuh untuk menyerang musuh-musuh serta merekam  informasinya agar tindakan dapat diambil dengan lebih cepat pada serangan di masa mendatang (immune stimulator).
• MENENANGKAN sisitim kekebalan tubuh untuk kembali kepada status "Standby" apabila musuh-musuh telah di atasi (immune modulator).

Transfer Factor dapat digunakan untuk :
A. Penyakit yang disebabkan oleh lemahnya sistem imun
- Kanker, TUmor
- Diabetes
- Hipertensi
- Stroke
- HIV
- Thypoid
- Hepatitis
- Flu Burung
- Influenza
- Sinusitis
- Demam berdarah
- Vertigo
- Maag
- SARS
- Gagal Ginjal
- Parkinson's
- Alzheimer
- Arhtritis
- TBC
- Infeksi
- Penyakit Kulit
- Malaria,dll.


B. Penyakit yang disebabkan karena sistem imun yang tidak normal (Auto Imune Disease)
- Myasthenia gravis
- Acute disseminated encephalomyelitis
- Multiple Sclerosis
- Gullain-Barre syndrome
- Paraneoplastic neurologic disorders
- Cerebellar degneration
- Lupus
- Psoriasis
- Allergi
- Asma
- Autoimmune chronic active hepatitis
- Primary biliary sclerosis
- Gastrointestinal tract
- Pernicious anemia
- Inflammatory bowel disease
- Rheumatoid Arthritis